Skip to main content

Posts

Showing posts from January, 2017

Tanpa Nama

         Perkenalkan kami, Tanpa Nama. Nama kelompok kami adalah tanpa nama yang memang tidak memiliki nama. Umur kami sudah menginjak hampir 3 tahun sejak awal pertemuan kami yang entah bagaimana, itu sudah terlampau lama. Kita dekat secara alami, tidak ada alasan yang pasti yang membuat kita menjadi dekat dan semakin dekat hingga menciptakan cerita dan kenangan indah dalam tiap hidup kami. Kami dilahirkan di tiga kota yang berbeda, menempuh studi di satu sekolah yang sama, lalu pergi melanjutkan kuliah di tiga kota yang berbeda pula. Itu lah kami, hanya diberi waktu kebersamaan tiga tahun yang cukup singkat untuk dijalani. Memang singkat, tetapi menurutku itulah poinnya. Waktu yang singkat itu dapat mempererat hubungan diantara kami bertiga. Mereka adalah salahsatu kenangan terindah yang pernah tercipta dalam hidupku. Aku tidak menyesal telah mengenal mereka, walaupun terkadang bersama dengan mereka pernah membuatku malu setengah mati di depan kelas, melakukan tindakan konyol yang

Obat Penawar Sakit

             Bulan purnama malam ini bersinar lebih terang daripada malam-malam lainnya. Langit masih sedikit mendung, setelah satu jam yang lalu air hujan turun membasahi bumi. Hujan meninggalkan sisa-sisa airnya di bumi. Tak hanya air, tetapi juga kenangan bagi Kumbang.              Malam ini, Kumbang mendapati dirinya di sebuat tempat makan favoritnya. Duduk di tengah hiruk pikuk pembeli yang saling bercengkerama dengan teman atau sanak saudaranya. Kali ini, Kumbang tidak sendiri lagi. Di depannya terdapat sesosok laki-laki dengan kemeja abu-abunya. Rambutnya terlihat rapi, tidak seperti biasanya yang berantakan. Kulitnya sangat kontras dengan Kumbang. Perlu kalian ketahui, Kumbang terlahir dengan pigmen putih yang lebih banyak. Kacamata yang biasanya ia tidak pakai, kali ini dia memakainya. Senyumnya mengembang sejak Kumbang pertamakali muncul di sudut matanya. Hatinya begitu bahagia. Ini pertemuan pertamanya setelah mengenal Kumbang cukup lama.             “Hmm, sudah pes