Skip to main content

Succes Friend

       For very first time. I feelin' so excited, proud, and bit of jealous.

       Why i'm excited ? Why i'm feel proud? Why i'm feel bit of jealous? 

       Tadi, aku sempat check akun insta teman sekelasku, namanya Ray. Jadi Ray itu sekarang itu udah jadi kayak seleb di instagram. Sampai-sampai ada fansnya yang buat akun fansnya Ray di instagram. Hanjir, keceh banget gak, sih? Keren banget gak, sih?

       Tapi jujur aja, ya. Hasil foto dan gambar buatannya memang bagus banget. Udah kayak profesional gitu. Ya, kuakui memang kemampuanya 'mungkin' jauh di atasku.

       Kalau dipikir-pikir ya. He's so different when he in instagram with he in class. Dia memang bagaikan seleb di instagram, tetapi di kelas jauh berbeda. Sorry, honestly he like a little idiot boy in the class, tetapi walaupun begitu aku tetap bangga padanya karena dia bisa sukses pada jalannya sendiri. Itulah cita-citaku sejak aku memasuki kehidupan SMPku, tetapi aku belum mewujudkan samasekali mimpiku itu. Aku berharap di SMA, aku bisa lebih mengembangkan potensi dan bakatku lagi. I hope that so much!

       Lalu, yang kedua. Destoe alias Dede. Wah, dia sekarang udah kayak jadi ilustrator  profesional bagiku. Kalau masalah photoshop, dan sebangsanya, dan semua tentang iptek dia adalah jagonya di NinJA ( Nine Joyful A), nama kelasku. Pacar dan sahabatnya setianya adalah laptop abu-abunya yang sudah ditempeli stiker 'gak jelas' itu. Terus dia juga pintar dalam bidang beatbox dan bermain gitar, yang baru saja ia pelajari sekitar 1 tahun lalu. Dan sekarang, dia sudah hebat banget masalah kedua bidang itu. Keren banget, kan?

       Selanjutnya, aku! Tidak salah, kan aku memasukan namaku sebagai 'my succes friend'?
Menurutku, aku memang belum sesukses Ray, dan Dede. Ah, dan sepertinya pelan-pelan aku akan menjadi fans kedua temanku itu setelah mereka benar-benar menjadi seorang pro. Oh, iya, kenapa aku bisa sukses menurutku? Pertama, aku sudah sukses menemukan bakat dan potensiku. Kedua, aku sudah sukses untuk berani memilih jalan sesuai minatku, walaupun harus menentang kakak, dan kedua orang tuaku.

       Setelah aku merenung *esih*, sepertinya aku mempunyai bakat paling menonjol pada bidang menulis dan menggambar. Untuk saat ini, aku memang sepertinya agak fokus ke dalam dunia menulis. Aku aktif di Wattpad sebagai seorang author dan reader. Sampai detik ini, aku sudah menerbitkan 6 cerita yang terdiri dari short story dan long story. Cerita yang paling sukses sampai saat ini adalah Touch Screen, Louis Tomlinson fanfiction. Walaupun Touch Screen yang paling sukses, tetapi readers paling banyak adalah The Chosen One. Untuk saat ini aku memang jarang on di Wattpad gara-gara kegiatan di sekolah.

       So, i think, i want being very first person in NinJA, SMPN 1 Jember or Jember being a famous writer.

Oke, sejujurnya di kelasku, masih ada yang sukses di jalan masing-masing, tetapi menurutku yang paling berkesan dan paling hebat bagiku adalah kedua orang itu dan aku, pastinya. Hahahah xx


Comments

Popular posts from this blog

Thanks to you

Thanks to you, My ex-boyfriend. Hi, long time no see. Long time no hear your voice. Long time no communication after you broke up our relationship. Dulu aku tidak pernah menyangka, jika seseorang yang kutemui pertamakali (pertemuan yang pertamakali kusadari) di Lab. Biologi satu tahun yang lalu, akan menjadi orang yang sangat berarti dalam hidupku. Sejak aku pertama menyukaimu. Sejak aku pertama berkenalan denganmu. Sejak kau pertama memutuskan aku. Kejadian-kejadian yang kulalui bersamamu sangatlah berharga sejak awal kita bertemu. Kau memberikanku arti bagaimana mencintai seseorang? Bagaimana rasanya disakiti oleh seseorang yang kita sayang? Bagaimana rasnaya menyanyangi seseorang? Bagaimana rasa ditinggalkan seseorang? Bagaimana rasanya dicintai oleh seseorang? Dan masih banyak lagi pelajaran kehidupan, terutama cinta yang kau ajarkan padaku tanpa kau sadari. Dan itu semua sangatlah berarti bagi kehidupanku selanjutnya. Thank you so much to you, My ex-boyfriend. Lalu saat

11 - 11 - 2012

    Sehabis  kejadian yang aku nangis  itu aku sama temenku rame-rame ke bangku dibawah pepohonan yang sebelahnya tempat sampah (?) denah sekolahku pokonya gitu dah, terus online bareng pake wifi gratisan sekolah. Karena waktu itu COBRA (nama kelasku) lagi panas-panasnya gara-gara temenku yang muka tebal (baca : gak punya malu) itu buat masalah sama aku, jadinya isi statusnya pada meso semua ke anak-muka-tebal itu. Waktu lagi online bareng, aku ngeluarin kamera yang emang sengaja tak bawa, langsung aja tuh kamera dipenjem buat foto-fotoan. Nih hasil fotonya : Nih yang paling depan namanya Ray , yang cewek rambutnya pendek (kanan) itu Resi yang kerudungan itu aku dan cowok yang di sebelahku itu namanya Panca . :D Suasana sekolahku sepi, soalnya udah pada pulang semua, terus yang dipojok itu namanya Arum Hasil fotonya si Ray .

Renungan Setelah Maghrib

Suatu sore, setelah adzan maghrib, aku berbuka bersama temanku Kita membahas berbagai macam hal Hingga salahsatu temanku histeris bahwa pengumuman lolos screening LKMM TD keluar.  Diantara tiga orang yang ikut, hanya aku yang gagal Aku merasa senang sama sedih sekaligus Senang karena bebanku berkurang satu diantara bermacam kegiatan yang aku ambil Sedih karena merasa gagal, dan kurang kompeten aja Terus ada temanku yang aktif banget seh pas screening, dia gak lolos. Aku gak tau dari sudut pandang apa dinilai pas screening. Bagiku ini pembelajaran. Kegagalan. Gak papa.  Kemarin aku gagal lolos masuk tim Barunastra, sekarang LKMM TD.  Aku hanya yakin, setiap orang punya jatah sukses, jatah rezeki masing-masing.  Mungkin usahaku juga kurang atau ini memang bukan jalan yang baik bukan aku. Aku berpikir jatah rezeki orang itu beda-beda.  Allah itu bakal memberi takaran yang sesuai dengan rencananya dan usaha kita. Sebagai manusia, kita hanya bisa berusaha.  Hasil itu All