Skip to main content

The Beginning Of My Love Story In Scout Day

       Ini adalah sebuah cerita yang (insyaallah) gag akan pernah kulupakan. Ini terjadi saat setelah 1 hari, hari jadi pramuka yang ke...berapa ya?aku lupa. Saat itu aku sebagai anak biling (bilingual) mendapatkan suatu kepercayaan bahwa kelasku akan mengikuti upacara bendera hari jadi pramuka. Waktu itu juga anak kelas 9 ada acara pondok ramadhan. 
       Karena dibilangin harus dateng jam 06.30 akhirnya akupun yang orangnya takut terlambat dateng tepat 06.30. Saat itu kondisi kelas masih sepi. Karena bosen di kelas, akupun keluar kelas. Di sana aku ketemu cowok kelas 3 yang ikut bimbing aku ke aloon-aloon. Dari sana saja aku sudah merasakan suatu hal yang aneh. Akhirnya kelasku dipanggil untuk baris ya walaupun belum lengkap tapi gag papa.
Berhubung barisnya agak lama jadinya yang gag lengkap itu terlengkapi. Waktu sudah keluar gerbang ada temenku dateng. Sumpah  wajahnya MAMONG abizzz!!!! Karena sudah lengkap semua, akhirnya kamipun berangkat ke aloon-aloon. 
      Gag disangka, di sana aku ketemu sama temen SD. Jadi tambah seneng aja dengan bertemunya temen2ku.
Waktu upacara berlangsung, entah kenapa aku berpikir kakak itu terus, mulai dari aku yang berkhayal kalau aku pingsan terus digendong sama kakak itu.KYAA!!! tetapi itu hanya sebatas khyalan (padahal sampai skarang masih pingin). Waktu selesai pramukapun aku  masih mikirin dia sambil ngiliatin dia. Dan itu terjadi sampai pulang sekolah.
     Aku merasa happy banget, ngeliat senyumnya yang menawan, suaranya keren, and all in his body. Dan aku sadar bahwa diri ini telah menemukan cinta baru..

Comments

Popular posts from this blog

Thanks to you

Thanks to you, My ex-boyfriend. Hi, long time no see. Long time no hear your voice. Long time no communication after you broke up our relationship. Dulu aku tidak pernah menyangka, jika seseorang yang kutemui pertamakali (pertemuan yang pertamakali kusadari) di Lab. Biologi satu tahun yang lalu, akan menjadi orang yang sangat berarti dalam hidupku. Sejak aku pertama menyukaimu. Sejak aku pertama berkenalan denganmu. Sejak kau pertama memutuskan aku. Kejadian-kejadian yang kulalui bersamamu sangatlah berharga sejak awal kita bertemu. Kau memberikanku arti bagaimana mencintai seseorang? Bagaimana rasanya disakiti oleh seseorang yang kita sayang? Bagaimana rasnaya menyanyangi seseorang? Bagaimana rasa ditinggalkan seseorang? Bagaimana rasanya dicintai oleh seseorang? Dan masih banyak lagi pelajaran kehidupan, terutama cinta yang kau ajarkan padaku tanpa kau sadari. Dan itu semua sangatlah berarti bagi kehidupanku selanjutnya. Thank you so much to you, My ex-boyfriend. Lalu saat

11 - 11 - 2012

    Sehabis  kejadian yang aku nangis  itu aku sama temenku rame-rame ke bangku dibawah pepohonan yang sebelahnya tempat sampah (?) denah sekolahku pokonya gitu dah, terus online bareng pake wifi gratisan sekolah. Karena waktu itu COBRA (nama kelasku) lagi panas-panasnya gara-gara temenku yang muka tebal (baca : gak punya malu) itu buat masalah sama aku, jadinya isi statusnya pada meso semua ke anak-muka-tebal itu. Waktu lagi online bareng, aku ngeluarin kamera yang emang sengaja tak bawa, langsung aja tuh kamera dipenjem buat foto-fotoan. Nih hasil fotonya : Nih yang paling depan namanya Ray , yang cewek rambutnya pendek (kanan) itu Resi yang kerudungan itu aku dan cowok yang di sebelahku itu namanya Panca . :D Suasana sekolahku sepi, soalnya udah pada pulang semua, terus yang dipojok itu namanya Arum Hasil fotonya si Ray .

Renungan Setelah Maghrib

Suatu sore, setelah adzan maghrib, aku berbuka bersama temanku Kita membahas berbagai macam hal Hingga salahsatu temanku histeris bahwa pengumuman lolos screening LKMM TD keluar.  Diantara tiga orang yang ikut, hanya aku yang gagal Aku merasa senang sama sedih sekaligus Senang karena bebanku berkurang satu diantara bermacam kegiatan yang aku ambil Sedih karena merasa gagal, dan kurang kompeten aja Terus ada temanku yang aktif banget seh pas screening, dia gak lolos. Aku gak tau dari sudut pandang apa dinilai pas screening. Bagiku ini pembelajaran. Kegagalan. Gak papa.  Kemarin aku gagal lolos masuk tim Barunastra, sekarang LKMM TD.  Aku hanya yakin, setiap orang punya jatah sukses, jatah rezeki masing-masing.  Mungkin usahaku juga kurang atau ini memang bukan jalan yang baik bukan aku. Aku berpikir jatah rezeki orang itu beda-beda.  Allah itu bakal memberi takaran yang sesuai dengan rencananya dan usaha kita. Sebagai manusia, kita hanya bisa berusaha.  Hasil itu All