Skip to main content

Plus and Minus

Mulai pertengahan tahun 2014 kemarin, aku benar-benar melakukan gebrakan besar dalam hidupku. Mengubah alur perjalanan hidup yang sudah kurencanakan. Hidup di asrama dan sekolah 220 km jauhnya dari rumah. Banyak banget, hobi dan kesukaaan yang mesti aku tinggalin, at least bukan ninggalin sih cuma mengurangi waktu buat ngelakuinnya.

Jadi sekarang aku mau bagi plus dan minus 'menurutku' hidup di asrama.

PLUS
Pertama. Seneng lah banyak teman. Banyak kenalan dari luar kotaku sendiri, bahkan aku punya teman dari ujung Pulau Jawa, ujung Indonesia. Banyak lah.

Kedua. Always Together. Kemana-mana bersama. Tidur bareng. Makan bareng. Galau bareng. Marah bareng. Bahagia bareng. Sudah kayak keluarga kedua aja soalnya memang asrama rumah kedua.

Ketiga. Pengalaman bejibun. Jujur di asrama ini, aku mendapat buaanyaaak banget pelajaran hidup yang pasti banget aku gak dapetin di rumah. Belajar menghargai orang. Belajar berbagi dan iklas. Belajar matematika *eh. Banyak banget yang aku gak ngerti bisa aku ngertiin di sana. Pelajaran hidup di asrama benar-benar luar biasa.

Keempat. Mandiri. Gimana gak mandiri, semuanya dilakuin sendiri. Gak ada orang tua.

Kelima. Lebih ceria. Memang sejak dari asrama, aku bisa lebih tersenyum. lebih banyak bicara. Kan memang sudah kebiasaan berinteraksi. Gak kayak dulu, tertutup, introvert, pendiam, gak mau berinteraksi. Dulu mah sahabatku hp sama laptop. Aku kekurangan teman dari SMP. My soul is not free. Tetapi di asrama, aku bisa ngelakuin apa yang aku mau. Gila, pasti! Rasanya jiwaku terbang bebas begitu aja. Memang tujuanku sih. Aku pingin berubah, mangkannya aku ambil keputusan besar ini.

Keenam. Tahu karakter orang. Aku di asrama hidup dengan orang banyak. Kita gak bisa melihat orang itu sama dengan kita. Every each people is different. Di sana aku selalu mengamati orang-orang, bagaimana karakternya. Lalu ketemu orang yang punya karakter serupa, aku sudah tahu bagaimana menghadapinya.

Ketujuh. Prestasi. Sejak di asrama, aku lebih menjadi orang dibutuhkan, berharga. Beberapakali aku mendapatkan pencapaian dalam setahun ini lah. Entah, padahal kegiatan sibuk luar biasa kok bisa berprestasi. Aku juga bingung.

MINUS

Pertama. Less time for my hobby. Ini menyanyat hatiku yang terdalam. Sakit banget. Mulai dulu tujuanku untuk sukses dari hobiku, tetapi seketika keadaan memaksaku untuk mengurangi waktu untuk itu. Melukis, menggambar, dan menulis. Menulis sih yang paling sakit. Less time banget. Aku jadi jarang nulis *walaupun sering ikut lomba. Banyak tulisanku yang terbengkalai. Di sana, bener-bener terbatas waktuku. Mau nulis, dapat sedikit udah disuruh tidur. Mau nulis, istirahat selesai. Soalnya aku memang kalo udah nulis, nulis. Gak bakalan ngerjain yang lain. Mau gak dengerin guru, jadi apa aku nanti. Aku memang kalo udah ngelakuin yang aku suka pasti bakalan tenggelam banget, Konsentrasi penuh.

Kedua. Perarutan yang mengekang. Kamu tahu, peraturan di sana, bejibun banget. Gak karuan. Aku pasti resah banget kalo udah ada peraturan baru. Oke, i know, peraturan buat mengatur, memperbaiki seuautu yang tidak baik. Tapi entah, aku paling gak suka peraturan. Kalo aturan agama gak papa lah, sudah harus pasti ditaati. Tetapi kalo peraturan dari manusia, rasanya mengekang banget. I REALLY DONT LIKE RULE. Mengekang. Bebas enak toh.

Ketiga, Jarang pulang. Udah kayak berkelana aja. Rumahku memang terbilang jauh dan termasuk jarak jauh sedang. Gak kayak temanku yang lain, mudah buat pulang ke rumah. tapi aku gak. Aku mesti mikir beribu-ribu kali buat pulang.

Keempat. Less time for holiday. 6 hari full day, jarang pulang pagi, jarang free class, 1 hari libur. Rasanya libur udah kayak nemu berlian aja, seneng banget. Pasti dimanfaatkan buat tidur. Tetapi , kalo udah libur rasanya cepet banget.

Kelima, Semua berbagi. Ini nih yang bikin barang sering hilang. Entah, udah berapa barang yang ilang sejak aku di pondok.

Keenam. Mudah sakit. Tubuh kita memang kurang terawat kalo di asrama, makan ya makan aja. Minum ya minum aja. Makan pake sendok temen, piring temen. Mandi bekas temen. Asal masih hidup aja, itu prinsipnya. Mangkannya itu penyebab sering sakit. Jujur, mungkin udah banyak banget uang yang orang tua keluarin buat biaya pengobatanku. Pertama, mimisan. Kedua, batuk pilek gak berhenti-henti. Ketiga, demam. Keempat, keputihan. Yang terakhir ini, sepele tak nyiksa. Obatnya lebih mahal juga. Bikin gak nyaman.

Ketujuh, Jadi Panda. Kantung mata tambah ngembang. Perut tambah buncit *abaikan. Tidur jam 11, bangun jam setengah empat. Bayangin cuma empat setengah jam tidurnya. Kadang kurang, bisa cuma tiga jam. Tapi ditambah juga sih waktu nyolong tidur di kelas, waktu kegiatan. Sering banget pas pelajaran, sholat, ngaji, eh tidur, bukan ketiduran tapi.

***
Semua memang pasti ada plus sama minusnya. Let it flow. Jalani saja.
Semoga saja, ini cobaan jadi aku bisa semakin giat buat menulis dan menulis. Mungkin buat dua tahun kedepan bakalan jarang nulis, tapi mungkin habis sekolah ini jalanku di kepenulisan diberi kelancaran sehingga bisa mencapai kesuksesan. Amiin.

Comments

Popular posts from this blog

Misery Change Become a Happiness

     무ㅜㅛ대ㅜ홈ㄴ됴ㅐ   Tadi aku di sekolah, bapak kepala sekolah memberitahu sesuatu hal yang bikin sesak semua siswa and do you know he speak "Nanti siang, Marching Band (MB) akan mengadakan latihan, diharapkan kalian datang untuk menonton di Politeknik". Karena katanya diharapkan datang maka aku sudah punya  tekad untuk tidak datang, karena bagiku itu akan membuang-buang waktuku saja, dan ketika selesai berpikir begitu aku mendengar bahwa  WAJIB DATANG JIKA TIDAK A   KAN DIBERI SANKSI MEMBERSIHKAN KAMAR MANDI ...OMO!!!! setelah mendengar kata-kata itu aku merasa seperti masuk neraka...     Aku yang lebih memilih menolak untuk membersihkan kamar mandi dengan cara menghadiri acara yang sangat membuang waktuku itu walapun dengan sangat malas dengan terpaksa memberangkat diri dengan modal pulsa 900 dan uang 3000.

Ketika Takut Muncul

Aku mulai takut, walaupun aku sudah memegang prinsip ini cukup teguh. Hubungan jarak jauh. Itu yang sebentar lagi kuhadapi untuk kedua kalinya. Aku tidak takut dengan hubungan seperti itu. Aku dulu pernah sanggup melewati hubungan itu, menjaga hati untuk tidak berpaling, menahan rasa yang mereka katakan adalah rindu, berusaha berpikir positive thinking bahwa hatinya masih bersamaku, menunggu tiap malam hanya untuk beberapa balasan tentang kabar hari itu, terbangun hingga larut malam hanya untuk menghabiskan waktu bersama. Aku pernah mengalami hal semacam itu, mengalami pahit dan senangnya hubungan jarak jauh. Pernah menangis setelah lelah menunggu berjam-jam, lelah akan sikapnya yang berubah, lelah ketika berusaha mempertahankan hubungan yang mulai mengambang.             Kali ini, beberapa bulan lagi aku akan benar-benar akan menghadapi masa itu lagi. Aku takut kasus masa lalu terulang lagi atau mungkin lebih parah. Ya, memang d...

GOT MENTIONED FROM @JerseyGreen13

       Okey, maybe i act so tacky but i'm sure all the fans who got the mention of their idol surely feel so happy like me now. Yeah i got mentioned from @jerseygreen13 (twitter).  this her mention to me :)        She's my new idol, i first knew her when i find a video in  +YouTube  about Harry Styles (One Direction) and Taylor Swift Broke Up song entitled I'm alright. Check out this video :        When i first time listened this song, i thoughted that the singer is Taylor Swfit but i got news that the singer is Jersey, after that i opened her souncloud .        And it's true, i very suprised when i knew her is the singer, her voice so amazing, her voice like Taylor Swift's voice, and another reason why i more surprised, her is Japanese which majority can't speak English properly and so well.        After that, i found her twitter and i follow he...